Shalom
Saudara,
Sekarang
ini lagi ngetrend senam Yoga, banyak orang melakukannya. Orang tertarik dengan olah raga ini dengan
bermacam2 latar belakang, ada yang ingin mendapatkan tubuh yang lebih baik, ada
yang pengin menghilangkan ketidaknyamanan pd bagian fisik tertentu, seperti
sakit punggung atau pinggang, ada pula yang menginginkan untuk meredakan
kegelisahan akibat tekanan kehidupan, dsb.
Seiring dengan perkembangannya, banyak instansi,
kantor atau komunitas2 tertentu saat ini menyelenggarakan olah raga senam Yoga,
muncul pula tempat, sanggar/studio senam yang semakin ramai dikunjungi
orang. Olah raga ini dapat dilakukan
bersama2 atau privat (customize). Nah...
pertanyaannya, apa yang menarik dengan Yoga? Lalu, adakah kredit pointnya bagi
kita, hubungan dengan kerohanian? Apa
pula pro dan kontranya?
Olah raga Yoga pada intinya adalah
penyelarasan tubuh, jiwa dan pikiran. Yoga
merupakan kombinsi unik antara gerakan yang bermanfaat untuk meningkatkan
kesehatan fisik dan cara bernafas serta meditasi yang dapat memberikan
ketenangan pikiran. Dengan berlatih Yoga,
seseorang bagaikan pemilik kendaraan yang mampu merawat dan memperbaiki sendiri
kendaraannya apabila ada kerusakan, sehingga ia tetap dalam kondisi yang prima
dari waktu ke waktu.
Sepertinya, olahraga ini hanya
focus pada bagaimana mengelola fisik tubuh saja, dan tidak ada kaitannya dengan
olah ruh. Tapi kalau kita dalami lagi dengan
mempelajari dan mengikuti kegiatan ini, maka bisa kita rasakan pada saat sesi meditasi
misalnya.. bisa menyatukan pikiran kita untuk focus ke hal2 tertentu, kita bisa
melakukan refleksi apa2 yang telah kita lakukan selama ini, lalu introspeksi
apakah yang kita lakukan itu sudah sesuai dengan aturan2 relasi manusia, alam, terlebih
dengan kehendak Tuhan, yang kemudian kita bisa naikkan doa2 kepada Yang Kuasa
(doa hening) seperti doa kontemplasi. Ternyata ada hubungan dengan hal2 yang bersifat
rohani. Ini mungkin yang menjadi
menarik.
Tapi Saudara, disamping itu ada
pendapat yang menyatakan bahwa dalam Yoga ada unsur2 mistiknya. Pendapat ini menjustice
bahwa Yoga merupakan ritual kuno, dimana banyak unsur spiritual di luar iman
kita. Mereka memberikan bukti bahwa
dengan Yoga orang dapat mendapatkan kekuatan supra natural, sepert misalnya; bisa
mengangkat tubuhnya (melayang), bisa melakukan/ mengalirkan tenaga kinetik
secara fisik (mendorong/ melakukan tekanan) kepada orang lain yang jaraknya cukup
jauh, dsb.
Yah.. orang boleh saja
menyampaikan pendapatnya, dan itu sah2 saja. Mungkin memang ada aliran2 yoga
seperti itu. Tinggal bagaimana kita,
kita bisa memilah dan memilih mana yang baik mana yang berguna bagi kesehatan
jasmani maupun rohani kita. Nyatanya
saat ini banyak kok gereja2
menyelenggarakan kegiatan ini untuk warganya, dengan tujuan untuk menjaga
kesehatan tubuh dan ketenangan pikiran.
Anak2 Tuhan memang diperintahkan
untuk memelihara tubuhnya, seperti yang dinyatakan dalam 1 Korintus 6:19-20:
“Atau tidak tahukah kamu, bahwa
tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di
dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, - dan bahwa kamu bukan
milik kamu sendiri? Sebab kamu telah
dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu
muliakanlah Allah dengan tubuhmu!”
Sebagai Anak2 Tuhan, kita
meyakini bahwa tubuh kita adalah tempat tinggal pribadi Roh Kudus, di mana Roh
itu merupakan tanda dari Allah yang menyatakan bahwa kita menjadi milik-Nya. Karena Roh itu tinggal di dalam diri kita dan
kita menjadi milik Allah, maka tubuh kita sama sekali tidak boleh dicemarkan
oleh kenajisan atau kejahatan apa pun, baik oleh pikiran, keinginan, tindakan
kita. Sebaliknya, kita harus hidup
sedemikian rupa sehingga menghormati dan memuliakan Allah dengan tubuh kita.
Jadi, peliharalah tubuh kita
dengan kebiasaan yang menyehatkan seperti berolahraga atau kegiatan perawatan
tubuh lainnya, dan hendaknya jangan dikotori dengan hal2 yang bisa mengganggu
kesehatan kita. Dan, “Yoga untuk kesehatan” bisa menjadi
alternatifnya. Namaste (trimakasih).
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar