Saudara terkasih,
Kejadian atau peristiwa yang kita alami tentu tidak
selamanya membuat kita senang, ada kalanya yang terjadi tidak mengenakkan kita. Inilah yang disebut dinamika kehidupan dunia.
Ketika kita merasa tidak diperhatikan, tidak dianggap,
tidak dipedulikan lagi, dilupakan, bahkan dicampakkan oleh orang lain, oleh
lingkungan kita... Ketika kita
mengharapkan sesuatu, tetapi dengan berjalannya waktu harapan itu tak kunjung
datang dan boleh terjadi dalam diri kita.
Tentu hal2 yang demikian ini akan menimbulkan kekecewaan, pahit hati bagi
kita. Dan, apabila hal ini sering
terjadi, maka kekecewaan2 yang menumpuk ini bisa jadi membuat kita sedih, marah
campur aduk, bahkan membuat stress jika kita tak kuat menahannya.
Tetapi Saudara, sesuatu yang awalnya nampaknya tidak
menyenangkan itu kalau kita renung2kan kembali dengan mata dan pikiran yang
jernih.. ada kalanya ada hikmah di dalamnya.
Dibalik suatu peristiwa kadang kita bisa rasakan, kita bisa
menemukan ada berkat tersembunyi “blessing in disguise”
Saudara tentu pernah mengalami, ...ketika suatu saat kita
baru ngeh dari suatu peristiwa yang telah terjadi, bahkan yang telah berlalu, kita
seperti disadarkan dan baru mengerti ada makna dibaliknya, yang kemudian kita
bisa bicara dalam hati kita; “Ooo... ini
to maksud Tuhan” Baru kita sadari
ada semacam berkat Tuhan terjadi dalam hidup kita. Itulah sebenarnya rencana Tuhan untuk kita,
yang kadang kita tidak mengerti pada awalnya.
Tuhan punya rencana yang indah, yang kadang kita tidak mengetahuinya
kapan itu terjadi.
Saudara terkasih,
Kalau
boleh berbagi pengalaman; September 2004, saat itu anak saya terdiagnose Kanker
Darah (leukemia), tentu hal ini menjadi beban yang sangat berat bagi saya dan
keluarga. Bahkan saya sempat protes dan
marah kepada Tuhan; “Kenapa Engkau
timpakan penyakit ini kepada anakku, kenapa tidak kepadaku saja Tuhan!” Demikian
protes saya karena tidak bisa membayangkan betapa menderitanya anak saya
nantinya.
Tapi
dengan berjalannya waktu, ketika segala sesuatunya kita libatkan Tuhan dalam
doa dan pengharapan bersama orang2 yang peduli kepada anak saya yang
terus-menerus serta sungguh2, maka solusi jalan kelepasan terjadi. Desember 2006 berkat mujizat Tuhan boleh
terjadi dalam diri anak saya, anak saya dinyatakan sembuh, sehat, normal
kembali sampai sekarang ini.
Saudara,
Ada
banyak peristiwa terjadi dalam hidup kita, ada suka kita rasakan, tapi ada juga
duka kita terima. Yakinlah bahwa segala
sesuatu itu menempa kita agar kita kuat dalam menghadapi segala persoalan,
pergumulan hidup kita. Oleh karena itu Saudara,
ketika ada persoalan janganlah kita mereseponnya dengan bersungut2, kecewa,
sedih atau menghindar... tetapi hadapi itu dan libatkan Tuhan di dalamnya. Yakinlah bahwa Tuhan pasti punya rencana yang
terbaik bagi kita pada waktunya nanti.
Firman Tuhan mengatakan;
"Sebab
rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah
firman Tuhan. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya
jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu." (Yesaya
55:8).
Kita pujikan “Kutahu RencanaMu”
Tuhan kupercaya rencanaMu indah
Walau saat ini tak kumengerti
Engkau t'lah berfirman kan b'ri masa depan
Damai sejahtera, penuh harapan
Ku tahu rencanaMu indah bagiku
Ku tahu kehendakMu baik bagiku
Ku tahu rancanganMu sempurna bagiku
Ku tahu jalan-jalanMu yang terbaik bagiku
Walau saat ini tak kumengerti
Engkau t'lah berfirman kan b'ri masa depan
Damai sejahtera, penuh harapan
Ku tahu rencanaMu indah bagiku
Ku tahu kehendakMu baik bagiku
Ku tahu rancanganMu sempurna bagiku
Ku tahu jalan-jalanMu yang terbaik bagiku
Amin.
Tuhan
memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar